Friday, October 19, 2012

55. Peranan Wrigley Mempopulerkan Permen Karet

wrigley 1024x705 55. Peranan Wrigley Mempopulerkan Permen Karet
 Seiring dengan perjalanan waktu banyak pengalaman dan cerita yang kita temui. Pengalaman yang baik akan menjadi sumber motivasi sebagai pendorong menjadi lebih baik. Pengalaman yang buruk menjadi sumber pembelajaran dan perbaikan dari situasi saat ini. Dalam kesempatan ini, Marketeers membagikan  100 Classic Marketing Stories sebagai sumbangan kecil pada dunia bisnis saat ini. Inilah kumpulan dari 100 kasus pemasaran menarik yang pernah terjadi sepanjang masa.

Salah satu merk permen karet yang terkenal di banyak negara adalah Wrigley. Perusahaan telah memproduksi 14.000 ton permen karet yang dijual di lebih dari 121 negara. Sebenarnya tidak ada yang mengetahui secara pasti penyebab kesuksesan perusahaan. Langkah promosi perusahaan banyak mengandalkan iklan media televisi dengant tema yang dipertahankan selama bertahun-tahun. Wrigley jarang menggunakan variasi seperti undian atau gimmicks lainnya untuk mempromosikan merk perusahaan.

Perusahaan terus meningkatkan budget marketingnya dari tahun ke tahun pada saat itu. Penambahan budget marketing terutama untuk periklanan juga dilakukan di saat menghadapi masa sulit. Sebagai gambaran pengalokasian budget iklan sekitar 134 juta dollar di tahun 1989 dan meningkat menjadi 158 juta dollar pada tahun 1990.

Namun sebelum masa ini, perusahaan menghadapi persaingan yang cukup ketat. Persaingan ini terjadi saat adik dari pendiri perusahaan, William Wrigley Jr. menolak untuk bergabung ke dalam perusahaan setelah kesepakatan merger enam perusahaan di industri pada tahun 1899. William memutuskan mendirikan perusahaan sendiri dan berkompetisi di industri yang sama.  Wrigley mengambil langkah menawarkan pisau cukur dan lampu pada toko-toko saluran distribusi sebagai pancingan untuk menjual produk perusahaan. Lebih jauh lagi pada tahun 1915, perusahaan mengirimkan permen karet Wrigley pada semua orang yang terdaftar pada buku telepon di Amerika.

Wrigley sempat terpukul pada tahun 1970-an ketika pangsa pasar produk mengalami penurunan menjadi 35 persen. Hal ini terjadi setelah kompetitor mengeluarkan produk permen karet bebas gula yang berhasil menarik perhatian konsumen di pasar. Wrigley terlambat memberi respon hal ini dan baru mengeluarkan produk Extra pada sekitar tahun 1984. Wrigley berusaha keras mempromosikan produk barunya pada pasar konsumen. Sebanyak lebih dari 30 juta  dana dikeluarkan Wrigley dalam memperkenalkan produk baru. Usaha ini berhasil dan Extra menjadi produk dengan penjualan terbaik di industri.

Selain berhasil membangun merk, Wrigley juga dikenal memiliki sistem distribusi yang efektif. Perusahaan memiliki kemampuan mendistribusikan lebih dari satu juta pounds permen karet setiap harinya. Untuk menjaga agar produk tersedia di pasaran, Wrigley menghubungi sebagian besar distributor besarnya minimal seminggu sekali.
Artikel ini diadaptasi dari buku Advertising: Principles and Practice karangan William Wells, John Burnett, dan Sandra Moriarty

No comments: