Sunday, August 17, 2008

91. Pemasaran Produk Epson Lewat Dunia Golf

epson 1024x682 91. Pemasaran Produk Epson Lewat Dunia Golf
Seiring dengan perjalanan waktu banyak pengalaman dan cerita yang kita temui. Pengalaman yang baik akan menjadi sumber motivasi sebagai pendorong menjadi lebih baik. Pengalaman yang buruk menjadi sumber pembelajaran dan perbaikan dari situasi saat ini. Dalam kesempatan ini, Marketeers membagikan 100 Classic Marketing Stories sebagai sumbangan kecil pada dunia bisnis saat ini. Inilah kumpulan dari 100 kasus pemasaran menarik yang pernah terjadi sepanjang masa.

Kasus ini terjadi sekitar pertengahan sampai akhir 1980-an. Epson adalah merek sangat terkenal di dunia printer terutama melalui produknya printer dot matrix. Epson menjadi market leader selama bertahun-tahun dan telah membuktikan kualitasnya menjadi yang terbaik di kelasnya. Namun hal ini tidak menghentikan ambisi Epson dalam melakukan pengembangan usaha. Pada tahun 1987, perusahaan berusaha untuk melakukan ekpansi pada kategori produk baru yaitu komputer personal. Mereka meyakini bahwa mereka dapat memanfaatkan brand image-nya dalam merambah produk pasar yang baru. Agar dapat berhasil tentu Epson harus dapat melakukan program pemasaran yang dapat memberikan hasil terbaik.

Epson membuat perancangan tujuan yang hendak dicapai yaitu berusaha membangun brand awareness antara konsumen dan konsumen perusahaan, membuat image Epson sebagai produsen komputer yang profesional, dan membuat produk berkualitas baik. Sebagai sarana untuk membangun citra dan awareness, Epson mendekati para olahragawan elit khususnya pegolf. Epson memilih olahraga golf dengan beberapa alasan seperti: adanya kecocokan demografi dimana sebagian penggemar golf adalah konsumen dari Epson, selain itu aktivitas bermain golf seringkali dapat dimanfaatkan untuk menemui pebisnis di luar kantor, dan even golf pun sering diselenggarakan dengan sangat memanjakan para pesertanya sehingga hal ini dapat merepresentasikan tingkat pelayanan yang dimiliki perusahaan.

Strategi yang diambil ini kemudian dituangkan dalam bentuk langkah taktis seperti sponsorship pada PGA Tour, sponsorship pada event-event yang terkait dengan olahraga golf, dan turnamen-turnamen lokal di beberapa daerah. Selain itu Epson juga menggandeng Greg Norman, seorang pegolf profesional yang dinamis dan sukses di kompetisi global. Norman dihadirkan dalam iklan perusahaan pada iklan cetak dan iklan video. Ia juga beberapa kali bertemu dan berbincang dengan karyawan perusahaan dan konsumen pada acara turnamen yang disponsori Epson.

Program promosi pada dunia golf menjadi fokus kegiatan promosi perusahaan selama tiga tahun. Hasilnya penjualan Epson mengalami kenaikan sebesar 500 persen dari senilai 200 juta dollar di tahun 1987 menjadi lebih dari 1 miliar pada tahun 1990-an. Nilai positif lainnya adalah komponen dari public relation yang dapat memberikan kesan pada lebih dari 10 juta konsumen setiap tahunnya, hasil ini menunjukkan bahwa Epson berhasil mencapai tujuan yang hendak dicapai pada aspek marketing dan komunikasinya.
Artikel ini diadaptasi dari buku The Handbook of Strategic Public Relations & Integrated Communications karangan Clarke L. Caywood

No comments: